ada sekitar +- 10 orang di perkumpulan kami
hampir setiap hari kumpul dan hampir setiap malam minggu keliling kota medan
jalan apapun kami tempuh untuk mengetahui seberapa kuat nafas kami dan seberapa kompaknya orang" yang ada di perkumpulan itu
lalu berfikirlah untuk membuat nama yang disebut MSB2B yang kepanjangannya adalah ( Maen Sepeda Bukan Berarti Bocah ) sejak itu kami berkumpul hampir setia hari dan setiap hari gak mandang sebuah kata Pagi , Siang , Sore , Malam , Dan Tengah malam
persahabatan yang sudah kenal mulai dari Bangku SD dan sampai sekarang
tapi nama ituh sekarang sudah mulai punah karna udah berfikir kelain nama
dan mungkin sudah tidak diingat sama kawan" lama
yang pertemananpun juga hampa
tapi meskipun mereka sudah tidak ingat yang namanya MSB2B saya tetap masih ingat karna perjuangan dan jalan" yang telah kami tempuh udah mulai sangat lelah
dan angirnya sepeda yang dulu saya naikin sudah saya bongkar sampai habis dan saya simpan untuk suatu kelak nntik sebagai kenang kenangan dimasa kecil saya
bagaimanapun perjuangan saya mendapatkan sepeda itu sangat berat
Mencicil dari uang saku sekolah saya
1000 - 1000 - 100 dan sampai angirnya saya mempunya uang
dan saya membeli barang rakitan di sebuah toko yang berada di jln seisekambing
saya membeli - Batang , Stang , Pedal , Sproket , pedal , ban luar , ban dalam , pedal , DLL
menghabiskan uang hampir 800.000 lebih
tapi saya banggga meskipun segitu uang yang saya keluarkan
kenapa saya bangga ?
ya saya bangga karna uang itu saya kumpulin sendiri dan tidak pernah mengeluarkan kata untuk meminta kepada orang tua saya
perjalanan hidup sewaktu kecil sungguh sangat membuat saya bergembira dan mungkin tidak akan saya lupakan sampai kapanpun
Lawan gampang dicari
tapi
kalau
Kawan sangat susah untuk dicari
Kenangan yang terindah di
MSB2B ( Maen Sepeda Bukan Berarti Bocah )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar